Kenapa Printer Tidak Mau Mencetak Dokumen? Ini Solusinya!
Pernahkah Anda mengalami frustrasi ketika sudah siap mencetak dokumen penting, tapi printer malah mogok kerja? Rasanya seperti dunia runtuh, apalagi kalau sedang dikejar deadline. Masalah printer yang menolak mencetak ini memang sering terjadi dan bisa bikin kepala pusing. Artikel ini akan membahas penyebab umum, cara mendiagnosis, dan solusi lengkap untuk mengatasi masalah printer bandel yang tidak mau mencetak dokumen. Jangan khawatir, panduan ini dibuat sederhana agar mudah diikuti, bahkan oleh yang awam sekalipun.
Pengenalan Masalah
"Duh, printer kok nggak mau nyala ya? Padahal penting banget mau cetak laporan!" Kalimat ini mungkin sering terucap saat kita berurusan dengan printer. Masalah printer yang tidak mau mencetak dokumen memang bukan hal baru. Mulai dari printer rumahan sampai printer di kantor, masalah ini bisa menimpa siapa saja.
Kenapa masalah ini sering terjadi? Ada banyak faktor, mulai dari hal sepele seperti kabel yang kurang kencang, hingga masalah yang lebih kompleks seperti driver yang corrupt atau hardware yang rusak. Dampaknya jelas mengganggu produktivitas. Bayangkan saja, pekerjaan jadi tertunda, deadline terancam, dan stres pun meningkat.
Gejala umumnya bermacam-macam. Kadang, printer sama sekali tidak merespon saat diperintah mencetak. Kadang, muncul pesan error yang membingungkan. Kadang, printer seolah mencetak, tapi hasilnya kosong. Atau, printer mencetak sangat lambat. Situasi umum yang sering memicu masalah ini adalah ketika kita baru menginstal printer baru, setelah update sistem operasi, atau setelah lama tidak digunakan. Pernah saya menangani kasus di mana printer di warnet tidak mau mencetak karena terlalu banyak antrian dokumen, mirip seperti kemacetan di jalan tol saat lebaran!
Penyebab Utama
Ada beberapa penyebab utama mengapa printer tidak mau mencetak dokumen. Mari kita bahas satu per satu:
Masalah Koneksi
Koneksi yang bermasalah adalah salah satu penyebab paling umum. Ini bisa berupa koneksi kabel USB yang longgar atau rusak, atau masalah jaringan Wi-Fi untuk printer nirkabel. Kadang, kabel USB terlihat baik-baik saja dari luar, tapi di dalamnya sudah putus. Pernah saya lihat kabel USB yang digigit tikus, isinya sudah compang-camping! Untuk printer nirkabel, pastikan printer terhubung ke jaringan Wi-Fi yang sama dengan komputer atau smartphone Anda. Coba restart router Wi-Fi, karena kadang masalahnya bukan di printer, tapi di jaringannya. Pastikan juga sinyal Wi-Fi kuat di tempat printer berada. Jika sinyal lemah, coba pindahkan router lebih dekat atau gunakan repeater.
Driver Printer yang Bermasalah
Driver printer adalah perangkat lunak yang memungkinkan komputer berkomunikasi dengan printer. Jika driver ini corrupt, outdated, atau tidak kompatibel dengan sistem operasi, printer bisa jadi tidak mau mencetak. Driver corrupt bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti virus, update sistem operasi yang gagal, atau kesalahan instalasi. Driver outdated juga sering menjadi masalah, terutama jika Anda baru saja meng-upgrade sistem operasi. Untuk mengatasi masalah ini, coba uninstall driver printer yang lama, kemudian download dan instal driver terbaru dari website resmi produsen printer. Pastikan Anda mengunduh driver yang sesuai dengan tipe printer* dan sistem operasi Anda.
Antrian Cetak yang Macet
Setiap kali Anda memerintah mencetak, perintah tersebut akan masuk ke dalam antrian cetak (print queue). Jika ada dokumen yang macet di antrian ini, dokumen-dokumen berikutnya tidak akan bisa dicetak. Ini seperti jalan yang macet total, mobil-mobil di belakangnya ikut terhenti. Dokumen bisa macet di antrian cetak karena berbagai alasan, seperti error saat mencetak, dokumen yang terlalu besar, atau printer yang tiba-tiba mati saat sedang mencetak. Untuk mengatasi masalah ini, buka print queue dan batalkan semua dokumen yang ada di dalamnya. Caranya, cari ikon printer di system tray (biasanya di pojok kanan bawah layar), klik kanan, dan pilih "See what's printing". Kemudian, batalkan semua dokumen yang ada di daftar. Setelah itu, coba cetak lagi dokumen Anda.
Masalah Hardware
Penyebab lain yang lebih serius adalah masalah hardware pada printer. Ini bisa berupa cartridge tinta yang kosong atau rusak, paper jam (kertas yang tersangkut), atau kerusakan pada komponen internal printer. Cartridge tinta yang kosong jelas tidak akan bisa mencetak, jadi pastikan tinta masih tersedia. Paper jam sering terjadi jika kertas yang digunakan terlalu tipis atau kusut. Periksa printer dengan teliti dan keluarkan semua kertas yang tersangkut. Jika ada komponen internal yang rusak, seperti print head atau roller, sebaiknya bawa printer ke tukang servis. Saya pernah menangani printer yang rusak parah karena kemasukan kecoa, hardware-nya konslet semua!
Diagnosis Masalah
Sebelum panik dan langsung memanggil tukang servis, ada beberapa cara untuk mendiagnosis masalah printer sendiri. Dengan diagnosis yang tepat, Anda bisa menemukan solusi yang paling efektif.
Periksa Koneksi
Langkah pertama adalah memeriksa koneksi printer. Pastikan kabel USB terpasang dengan benar di printer dan komputer. Jika menggunakan printer nirkabel, pastikan printer terhubung ke jaringan Wi-Fi yang benar dan sinyalnya kuat. Coba cabut dan colok kembali kabel USB atau restart printer dan router Wi-Fi. Periksa juga apakah printer terdeteksi di komputer. Caranya, buka Control Panel (di Windows) atau System Preferences (di Mac) dan cari bagian "Devices and Printers" atau "Printers & Scanners". Jika printer tidak terdeteksi, berarti ada masalah dengan koneksi atau driver.
Cek Status Printer
Periksa status printer di komputer. Apakah printer dalam keadaan online atau offline? Apakah ada pesan error yang muncul? Di Windows, Anda bisa melihat status printer di "Devices and Printers". Jika printer dalam keadaan offline, coba klik kanan pada ikon printer dan pilih "Use Printer Online". Jika ada pesan error, catat pesan tersebut dan cari solusinya di internet. Pesan error biasanya memberikan petunjuk tentang penyebab masalahnya. Misalnya, pesan "Printer is not responding" berarti ada masalah komunikasi antara komputer dan printer.
Print Test Page
Cetak halaman tes (test page) untuk memastikan printer berfungsi dengan baik. Halaman tes ini biasanya berisi informasi tentang printer, seperti model, nomor seri, dan status driver. Caranya, buka "Devices and Printers", klik kanan pada ikon printer, dan pilih "Printer Properties". Kemudian, klik tombol "Print Test Page". Jika printer berhasil mencetak halaman tes, berarti masalahnya mungkin bukan pada printer-nya, tapi pada dokumen yang ingin Anda cetak.
Periksa Cartridge Tinta dan Kertas
Pastikan cartridge tinta tidak kosong dan terpasang dengan benar. Periksa juga apakah ada kertas yang tersangkut di dalam printer. Jika cartridge tinta sudah lama tidak digunakan, mungkin tintanya sudah mengering. Coba bersihkan print head menggunakan fitur yang ada di driver printer. Jika ada kertas yang tersangkut, keluarkan dengan hati-hati agar tidak merusak komponen printer. Gunakan kertas yang sesuai dengan spesifikasi printer. Kertas yang terlalu tipis atau kusut lebih mudah menyebabkan paper jam.
Update Driver Printer
Pastikan driver printer Anda adalah versi terbaru. Driver yang outdated bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk printer yang tidak mau mencetak. Caranya, buka "Device Manager" (di Windows), cari printer Anda, klik kanan, dan pilih "Update Driver". Anda juga bisa mengunduh driver terbaru dari website resmi produsen printer. Jangan lupa untuk restart komputer setelah meng-update driver. Saya pernah menangani kasus di mana printer tidak mau mencetak setelah update Windows, ternyata drivernya belum kompatibel.
Jika semua langkah di atas sudah dilakukan dan printer masih tidak mau mencetak, mungkin ada masalah yang lebih serius yang memerlukan bantuan teknisi.
Solusi Cepat
Kadang, kita butuh solusi cepat untuk mengatasi masalah printer yang tidak mau mencetak. Berikut adalah beberapa solusi cepat yang bisa Anda coba:
Restart Printer dan Komputer
Solusi paling sederhana dan seringkali efektif adalah dengan me-restart printer dan komputer. Kadang, masalahnya hanya sementara dan bisa diatasi dengan me-restart. Matikan printer, tunggu beberapa detik, kemudian nyalakan kembali. Restart juga komputer Anda. Setelah keduanya menyala kembali, coba cetak lagi dokumen Anda. Solusi ini sering berhasil, terutama jika masalahnya disebabkan oleh glitch kecil pada sistem.
Clear Print Queue
Membersihkan antrian cetak (print queue) bisa mengatasi masalah jika ada dokumen yang macet di dalamnya. Buka print queue seperti yang dijelaskan sebelumnya, dan batalkan semua dokumen yang ada di daftar. Setelah itu, coba cetak lagi dokumen Anda. Pastikan tidak ada dokumen yang tersangkut lagi di antrian. Kadang, satu dokumen yang corrupt bisa menyebabkan seluruh antrian macet.
Jalankan Printer Troubleshooter
Windows memiliki fitur troubleshooter yang bisa membantu mendiagnosis dan memperbaiki masalah printer secara otomatis. Caranya, buka Control Panel, cari "Troubleshooting", dan pilih "Use a printer". Ikuti instruksi yang muncul di layar. Troubleshooter akan memeriksa berbagai hal, seperti koneksi, driver, dan status printer, dan mencoba memperbaiki masalah yang ditemukan. Meskipun tidak selalu berhasil, troubleshooter bisa menjadi solusi cepat untuk masalah yang umum.
Meskipun solusi cepat ini bisa membantu mengatasi masalah sementara, penting untuk mencari penyebab utama masalah dan memperbaikinya secara permanen agar masalah tidak terulang kembali.
Langkah-Langkah Penyelesaian
Berikut adalah langkah-langkah detail untuk menyelesaikan masalah printer yang tidak mau mencetak dokumen:
1. Periksa Koneksi Fisik: Pastikan kabel printer (USB atau power) terpasang dengan benar di printer dan komputer atau sumber listrik. Untuk printer nirkabel, pastikan printer terhubung ke jaringan Wi-Fi yang sama dengan komputer.
2. Periksa Status Printer di Komputer: Buka Control Panel (Windows) atau System Preferences (Mac), lalu pilih "Devices and Printers" atau "Printers & Scanners". Pastikan printer Anda terdaftar dan statusnya online. Jika printer offline, klik kanan dan pilih "Use Printer Online".
3. Clear Print Queue (Antrian Cetak): Buka print queue dengan cara mencari ikon printer di system tray, klik kanan, dan pilih "See what's printing". Batalkan semua dokumen yang ada di daftar dengan mengklik kanan pada setiap dokumen dan memilih "Cancel".
4. Restart Printer dan Komputer: Matikan printer, tunggu beberapa detik, lalu nyalakan kembali. Restart juga komputer Anda.
5. Update Driver Printer: Buka "Device Manager" (Windows), cari printer Anda, klik kanan, dan pilih "Update Driver". Pilih opsi "Search automatically for updated driver software". Jika Windows tidak menemukan driver terbaru, unduh driver terbaru dari website resmi produsen printer.
6. Jalankan Printer Troubleshooter (Windows): Buka Control Panel, cari "Troubleshooting", dan pilih "Use a printer". Ikuti instruksi yang muncul di layar.
7. Print Test Page: Buka "Devices and Printers", klik kanan pada ikon printer, pilih "Printer Properties", lalu klik tombol "Print Test Page". Jika printer berhasil mencetak halaman tes, berarti masalahnya mungkin bukan pada printer, tapi pada dokumen yang ingin Anda cetak.
Jika setelah mengikuti semua langkah di atas printer masih tidak mau mencetak, mungkin ada masalah hardware yang memerlukan bantuan teknisi.
Solusi Alternatif
Jika solusi utama tidak berhasil, berikut beberapa pendekatan alternatif yang bisa dicoba:
Instal Ulang Driver Printer
Kadang, driver printer bisa corrupt atau rusak tanpa alasan yang jelas. Solusinya adalah dengan meng-uninstall driver printer yang lama dan menginstal ulang driver yang baru. Caranya:
1. Buka "Device Manager" (Windows).
2. Cari printer Anda, klik kanan, dan pilih "Uninstall device".
3. Centang opsi "Delete the driver software for this device" jika ada.
4. Restart komputer.
5. Unduh driver terbaru dari website resmi produsen printer.
6. Instal driver yang baru.
7. Restart komputer lagi.
Solusi ini sering berhasil jika masalahnya disebabkan oleh driver yang bermasalah. Saya pernah menangani kasus di mana printer tidak mau mencetak setelah pengguna mencoba menginstal driver dari sumber yang tidak terpercaya, ternyata drivernya palsu dan merusak sistem.
Gunakan Generic Driver
Jika Anda kesulitan menemukan driver yang tepat untuk printer Anda, Anda bisa mencoba menggunakan generic driver yang disediakan oleh sistem operasi. Generic driver adalah driver standar yang kompatibel dengan berbagai jenis printer. Caranya:
1. Buka "Devices and Printers".
2. Klik "Add a printer".
3. Pilih "Add a local printer".
4. Pilih port printer (biasanya LPT1 atau USB001).
5. Pada daftar manufaktur, pilih "Generic".
6. Pada daftar printer, pilih "Generic / Text Only" atau "Generic / PCL Laser Printer".
7. Ikuti instruksi selanjutnya untuk menyelesaikan instalasi.
Generic driver mungkin tidak mendukung semua fitur printer Anda, tapi setidaknya Anda bisa mencetak dokumen sederhana. Solusi ini cocok untuk situasi darurat ketika Anda tidak bisa menginstal driver* yang tepat.
Tips Pencegahan
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah masalah printer yang tidak mau mencetak di masa depan:
Gunakan Kertas yang Berkualitas
Gunakan kertas yang sesuai dengan spesifikasi printer. Kertas yang terlalu tipis, kusut, atau lembap lebih mudah menyebabkan paper jam. Hindari menggunakan kertas daur ulang yang kasar, karena bisa merusak komponen printer. Pilih kertas dengan gramatur yang sesuai dengan rekomendasi produsen printer.
Bersihkan Printer Secara Rutin
Bersihkan printer secara rutin untuk mencegah penumpukan debu, tinta yang mengering, dan kotoran lainnya. Gunakan kain lembut dan kering untuk membersihkan bagian luar printer. Bersihkan juga print head menggunakan fitur yang ada di driver printer. Jika ada tumpahan tinta, segera bersihkan dengan hati-hati. Membersihkan printer secara rutin bisa memperpanjang umur printer dan mencegah masalah yang tidak perlu.
Update Driver Printer Secara Berkala
Pastikan driver printer Anda selalu update ke versi terbaru. Driver yang outdated bisa menyebabkan berbagai masalah, termasuk printer yang tidak mau mencetak. Periksa website resmi produsen printer secara berkala untuk mencari driver terbaru. Anda juga bisa mengaktifkan fitur automatic update di driver printer jika tersedia.
Gunakan Printer Secara Teratur
Jika printer jarang digunakan, tinta di dalam cartridge bisa mengering dan menyumbat print head. Usahakan untuk mencetak setidaknya satu halaman setiap minggu untuk menjaga tinta tetap lancar. Jika Anda akan meninggalkan printer dalam waktu yang lama, lepaskan cartridge tinta dan simpan di tempat yang sejuk dan kering.
Hindari Penggunaan Tinta Isi Ulang yang Murah
Meskipun tinta isi ulang yang murah terlihat menggiurkan, kualitasnya seringkali buruk dan bisa merusak printer. Tinta isi ulang yang berkualitas rendah bisa menyumbat print head, merusak komponen internal printer, dan bahkan membatalkan garansi printer. Sebaiknya gunakan tinta original yang direkomendasikan oleh produsen printer.
Kasus Khusus
Ada beberapa kasus khusus di mana solusi standar mungkin tidak berhasil. Berikut adalah beberapa contoh dan cara mengatasinya:
Printer Tidak Terdeteksi di Jaringan
Jika printer nirkabel tidak terdeteksi di jaringan, coba lakukan langkah-langkah berikut:
1. Pastikan printer terhubung ke jaringan Wi-Fi yang benar.
2. Periksa apakah printer mendapatkan alamat IP dari router.
3. Restart router dan printer.
4. Instal driver printer terbaru.
5. Gunakan fitur "Add a printer" di Windows atau Mac untuk mencari printer di jaringan.
Printer Mencetak Halaman Kosong
Jika printer mencetak halaman kosong, kemungkinan masalahnya adalah cartridge tinta yang kosong atau print head yang tersumbat. Coba ganti cartridge tinta atau bersihkan print head menggunakan fitur yang ada di driver printer.
Printer Mencetak dengan Warna yang Salah
Jika printer mencetak dengan warna yang salah, kemungkinan masalahnya adalah cartridge tinta yang hampir habis atau print head yang perlu dikalibrasi. Coba ganti cartridge tinta atau kalibrasi print head menggunakan fitur yang ada di driver printer.
Pertanyaan Umum
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang masalah printer yang tidak mau mencetak:
Q: Kenapa printer saya tiba-tiba tidak mau mencetak padahal kemarin masih bisa?*
A: Ada beberapa kemungkinan penyebabnya. Bisa jadi ada update sistem operasi yang menyebabkan driver printer menjadi tidak kompatibel, ada dokumen yang macet di antrian cetak, atau ada masalah dengan koneksi printer. Coba ikuti langkah-langkah penyelesaian di atas untuk mencari tahu penyebabnya.
Q: Bagaimana cara membersihkan print head printer?*
A: Hampir semua printer modern memiliki fitur untuk membersihkan print head secara otomatis. Caranya, buka driver printer, cari bagian "Maintenance" atau "Tools", dan pilih opsi "Clean Print Head" atau "Head Cleaning". Ikuti instruksi yang muncul di layar. Biasanya, proses ini akan memakan waktu beberapa menit.
Q: Apakah tinta isi ulang aman untuk printer saya?*
A: Tidak selalu. Tinta isi ulang yang murah seringkali berkualitas rendah dan bisa merusak printer. Sebaiknya gunakan tinta original yang direkomendasikan oleh produsen printer. Jika Anda tetap ingin menggunakan tinta isi ulang, pastikan Anda membeli dari merek yang terpercaya dan berkualitas baik.
Q: Bagaimana cara mengatasi paper jam?*
A: Matikan printer terlebih dahulu. Buka panel akses ke printer dan cari kertas yang tersangkut. Tarik kertas dengan hati-hati searah dengan arah keluarnya kertas. Jangan menarik kertas dengan paksa, karena bisa merusak komponen printer. Jika kertas sulit dikeluarkan, coba gunakan pinset atau alat bantu lainnya.
Q: Apa yang harus dilakukan jika printer menunjukkan pesan error "Out of Memory"?*
A: Pesan error "Out of Memory" berarti printer tidak memiliki cukup memori untuk memproses dokumen yang akan dicetak. Coba kurangi resolusi cetak atau pecah dokumen menjadi beberapa bagian yang lebih kecil. Anda juga bisa mencoba memperbarui firmware printer.
Q: Bisakah saya mencetak dokumen dari smartphone ke printer?*
A: Ya, bisa. Sebagian besar printer modern mendukung fitur mobile printing. Anda bisa mencetak dokumen dari smartphone melalui Wi-Fi atau Bluetooth. Unduh aplikasi printer yang sesuai dari app store atau play store, dan ikuti instruksi yang ada di aplikasi.
Kapan Menghubungi Teknisi
Meskipun banyak masalah printer bisa diatasi sendiri, ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda perlu menghubungi teknisi profesional:
1. Printer mengeluarkan suara aneh atau berisik: Suara aneh atau berisik bisa menjadi indikasi adanya kerusakan mekanis pada komponen internal printer.
2. Printer mengeluarkan asap atau bau terbakar: Asap atau bau terbakar adalah tanda bahaya yang menunjukkan adanya masalah listrik. Segera matikan printer dan hubungi teknisi.
3. Printer tidak merespon sama sekali: Jika printer sama sekali tidak merespon saat dinyalakan, kemungkinan ada kerusakan pada power supply atau komponen penting lainnya.
Sebelum menghubungi teknisi, siapkan informasi berikut:
Merek dan model printer
Deskripsi masalah yang dialami
Langkah-langkah yang sudah Anda coba
Pesan error yang muncul
Informasi ini akan membantu teknisi untuk mendiagnosis masalah dengan lebih cepat dan efisien.
Rekomendasi Software/Tools
Berikut adalah beberapa software dan tools yang bisa membantu mengatasi masalah printer:
1. HP Print and Scan Doctor (Gratis): Tool ini dirancang khusus untuk printer HP dan dapat membantu mendiagnosis dan memperbaiki berbagai masalah printer.
2. Epson Print Head Nozzle Check (Gratis): Tool ini membantu memeriksa dan membersihkan print head pada printer Epson.
3. Driver Booster (Berbayar): Software ini dapat membantu Anda menemukan dan meng-update driver printer secara otomatis.
4. CCleaner (Gratis/Berbayar): Software ini dapat membantu membersihkan file-file sampah dan memperbaiki registry yang corrupt di komputer Anda, yang bisa menyebabkan masalah printer.
5. Multimeter: Alat ini berguna untuk memeriksa apakah kabel dan power supply printer berfungsi dengan baik.
Tips Ahli
Berikut adalah beberapa tips dari pakar IT tentang cara menangani masalah printer dengan efektif:
1. Gunakan Static IP Address untuk Printer Nirkabel: Memberikan static IP address ke printer nirkabel dapat mencegah masalah koneksi yang disebabkan oleh perubahan IP address otomatis oleh router.
2. Nonaktifkan Fitur Bi-directional Support: Fitur bi-directional support memungkinkan printer mengirim informasi status ke komputer, namun kadang fitur ini bisa menyebabkan masalah. Nonaktifkan fitur ini di driver printer jika Anda mengalami masalah.
3. Periksa Event Viewer (Windows) untuk Mencari Error: Event Viewer mencatat semua kejadian yang terjadi di komputer, termasuk error yang terkait dengan printer. Periksa Event Viewer untuk mencari petunjuk tentang penyebab masalah.
4. Lakukan Backup Driver Printer: Buat backup driver printer setelah Anda berhasil menginstal driver yang berfungsi dengan baik. Ini akan memudahkan Anda untuk mengembalikan driver jika terjadi masalah di kemudian hari.
Studi Kasus
Kasus 1: Printer Canon tidak mau mencetak setelah upgrade Windows 10*
Seorang pengguna mengeluhkan bahwa printer Canon miliknya tidak mau mencetak setelah meng-upgrade ke Windows 10. Setelah diperiksa, ternyata driver printer yang lama tidak kompatibel dengan Windows 10. Solusinya adalah dengan meng-uninstall driver printer yang lama dan mengunduh driver terbaru dari website resmi Canon. Setelah menginstal driver yang baru, printer kembali berfungsi dengan normal.
Kasus 2: Printer Epson selalu menghasilkan cetakan bergaris*
Seorang pengguna melaporkan bahwa printer Epson miliknya selalu menghasilkan cetakan bergaris, meskipun sudah sering dibersihkan print head-nya. Setelah diperiksa, ternyata salah satu cartridge tinta hampir habis dan menyumbat print head. Solusinya adalah dengan mengganti cartridge tinta yang kosong dan melakukan pembersihan print head secara intensif. Setelah itu, printer kembali menghasilkan cetakan yang bersih dan jelas.
Kesimpulan
Masalah printer yang tidak mau mencetak dokumen memang menjengkelkan, tapi seringkali bisa diatasi sendiri dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas. Ingatlah untuk selalu memeriksa koneksi, driver, antrian cetak, dan kondisi hardware printer. Jika masalah berlanjut, jangan ragu untuk menghubungi teknisi profesional. Dengan pemecahan masalah yang tepat dan pemeliharaan preventif, Anda dapat memastikan printer Anda selalu siap digunakan. Jangan biarkan printer bandel menghambat produktivitas Anda! Selalu lakukan perawatan rutin agar printer tetap prima.
Komentar
Posting Komentar